Guruinovatif dan HAFECS Rangkul Dinas Pendidikan HSS, Gelar In House Training untuk Peningkatan Kualitas Guru

KANDANGAN – Guruinovatif dan HAFECS resmi menjalin kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), untuk menggelar In House Training (IHT) guna meningkatkan kualitas guru dan upaya percepatan transformasi pendidikan Indonesia. Penandatanganan MoU dilakukan pada Senin (7/11/22), dan disaksikan oleh 250 guru SD dan SMP se-HSS.

Hadir dalam sesi penandatanganan MoU tersebut, Bupati Hulu Sungai Selatan, Drs. H. Achmad Fikry, M.A.P., didampingi oleh Ketua LPMP Kalimantan Selatan, Yuli Haryanto, SE, M.Si., serta penandatanganan MoU dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Hj. Siti Erma, S.Sos., M.AP., bersama Direktur Guruinovatif by HAFECS, Dr. Zulfikar Alimuddin, B.Eng., M.M.

“Tujuan diselenggarakannya IHT (In House Training) antara Dinas dan GuruInovatif by HAFECS adalah untuk memetakan permasalahan pola pembelajaran di kelas, membangun kemampuan pengajaran guru sebagai pilar utama pendidikan, dan untuk mengembangkan pola pelatihan pembelajaran secara terstruktur dan terukur. Saya sangat mendukung dan mengapresiasi langkah ini, karena bisa meningkatkan kualitas para guru-guru kami,” ucap Bupati HSS, Achmad Fikry.

Terobosan yang dilakukan Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan disambut dengan antusias oleh Guruinovatif dan HAFECS. Hal ini menandakan jika pihak pemerintah juga sadar akan kebutuhan para guru dan siswa, untuk menciptakan suasana belajar yang efektif namun tetap menyenangkan.

“Kami juga sangat mengapresiasi langkah Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Ini pertama kalinya Guruinovatif dan HAFECS menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah. Harus diakui, program ini penting karena dengan meningkatan kualitas guru, berarti juga meningkatkan kualitas siswa,” tutur Zulfikar Alimuddin.

“Nantinya, bentuk pelaksanaan In House Training antara Dinas Pendidikan HSS dan GuruInovatif by HAFECS berupa pelatihan guru untuk meningkatkan kompetensi pengajaran dengan sistem TMF (Teaching Mastery Framework) yang telah dikembangkan oleh HAFECS. Pelatihan ini diselenggarakan dengan topik yang dapat di-customized sesuai kebutuhan sekolah, dan diselenggarakan secara offline,” tuntasnya.

You May Also Like

Desa Inovatif Sabet Penghargaan Lomba Inovasi Daerah Barito Kuala

Tere Liye Nyalakan Obor Literasi di Banua Litera Fair 2024 SMP-SMA GIBS

SMP IT An-Nur Budayakan Daur Ulang Kertas untuk Masa Depan Lingkungan

Ratusan Masyarakat Desa Shabah Rasakan Manfaat Bulan Kesehatan VII

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *