INDOSPORT.COM – Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI, Faisal Abdullah didampingi oleh Asisten Deputi Karakter Pemuda, Ammar Ahmad menyambangi Yayasan Hasnur Centre (YHC) di komplek Global Islamic Boarding School, Alalak, Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Jumat (07/04/23).

Kedatangan pihak Kemenpora disambut langsung oleh Director of Relationship & Development Program YHC, Prof. Sutarto Hadi dan Anggota Dewan Pengawas YHC, Hairansyah. Keduanya didampingi oleh Sekretaris Umum YHC, Nina Richi Tresy Putri, serta Koordinator Bidang Sosial, Keagamaan dan Kepemudaan YHC, Wawan Prasetyo.

Adapun kunjungan Kemenpora bertujuan untuk membahas rencana lanjutan kerja sama antara Kemenpora dengan Yayasan Hasnur Centre, khususnya melalui Bidang Sosial, Keagamaan dan Kepemudaan yang membawahi organisasi Pemuda Bakti Banua, dan mengkoordinir program Akademi Pemuda Indonesia. Sebelumnya kedua pihak telah sepakat bekerja sama, dalam kunjungan Kemenpora ke YHC pada Februari 2023 lalu.

“Adapun poin-poin kerja sama YHC dan Kemenpora antara lain membuat Sentra Pemberdayaan Pemuda di Desa Inovatif YHC, kemudian membuat Youth Mental Health Centre pertama di Indonesia, dan kolaborasi bersama untuk menekan dan mengentaskan problematika isu Napza dan seks berisiko di kalangan remaja,” ungkap Koordinator Bidang Sosial, Keagamaan dan Kepemudaan YHC, Wawan Prasetyo.

Sementara itu, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI, Faisal Abdullah mengapresiasi Yayasan Hasnur Centre sebagai organisasi sosial yang peduli terhadap Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di Kalimantan Selatan. Faisal berharap YHC bisa melebarkan sayap ke kancah nasional hingga internasional.

“Kegiatan ini merupakan langkah strategis yang bertujuan untuk menjalin kolaborasi dan kerja sama antara Kemenpora dan Yayasan Hasnur Centre di bidang pemberdayaan pemuda. Yayasan Hasnur Centre merupakan yayasan yang besar dan berdedikadi tinggi dalam pembangunan kepemudaan. Diharapkan kerja sama ini tidak hanya di Banua (Kalimantan Selatan) saja, tetapi dapat dilaksanakan secara nasional, bahkan internasional,” tukas Faisal.