Gandeng Kemenpora RI, Hasnur Centre Gagas Program Peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP)

Yayasan Hasnur Centre yang berkomitmen dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas, pada kesempatan ini menggandeng Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) dan menggagas Program Peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP). Agenda “Kick Off Program Peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda” digelar pada Kamis, (5/10/2023) di Wetland Square Banjarmasin.

Hadir dalam kegiatan ini, Asisten Deputi Karakter Pemuda Kemenpora RI Dr. H. Amar Ahmad, M.Si., yang mewakili Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI. Hadir pula Staf ahli bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Sulkan, SH, MM., yang mewakili Gubernur provinsi Kalimantan Selatan.

Turut berhadir pula Kepala Dispora Kota Banjarmasin mewakili Walikota Banjarmasin, Sekretaris Divisi Pendidikan Barito Kuala mewakili PJ Bupati Barito Kuala, dan berbagai perwakilan Dinas SKPD Provinsi Kalsel, Rektor beberapa universitas di Kalsel, pimpinan CSR beberapa PT di Kalsel, perwakilan cabang Bank Mandiri, Bank BSI, Bank Indonesia Kota Banjarmasin, Ketua Baznas Provinsi Kalsel, serta para jajaran direktur dan pimpinan Hasnur Group dan Yayasan Hasnur Centre.

Direktur Eksekutif Yayasan Hasnur Centre, Zulfikar Alimuddin menyampaikan bahwa pada saat ini angka IPP, tingkat literasi dan numerasi di Kalimantan Selatan berada di bawah rata-rata nasional. Padahal, IPP penting untuk mengukur kualitas SDM yang berdamapk langsung pada banyak sektor, sehingga Yayasan Hasnur Centre tergerak untuk menggagas Program Peningkatan IPP.

“IPP rendah itu menggambarkan kondisi tenaga kerja potensial di usia 16-30 tahun, yang kalau tidak diolah, dibangun, dididik dengan baik, maka kita sebagai sebuah masyarakat akan rugi,” tegas Zulfikar.

Asisten Deputi Karakter Pemuda dari Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI, Amar Ahmad mengatakan bahwa peningkatan IPP di Indonesia bisa ditingkatkan dengan menggandeng berbagai pihak dari daerah, salah satunya melalui peran Yayasan Hasnur Centre.

“Yayasan Hasnur Center ini sangat luar biasa dalam memberdayakan pemuda. Mereka memiliki program yang disebut Pemuda Bakti Banua, ini salah satu ruang yang bisa kita optimalkan untuk bisa meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda. Kami berharap Yayasan Hasnur Centre dapat menginspirasi stakeholder lainnya dalam meningkatkan kualitas pemuda,” ungkap Amar.

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor yang diwakilkan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Sulkan mengatakan bahwa program peningkatan IPP sejalan dengan visi-misi pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yang juga sedang dan telah berjalan saat ini, yakni mengacu pada lima domain, ada pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, kepemudaan, serta gender.

“Kami berharap, kerja sama Yayasan Hasnur Centre dan Kemenpora RI dalam mencapai Indonesia Emas 2045 dapat berjalan dengan program-program di tingkat daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten atau kota,” ucap Sulkan.

You May Also Like

Desa Inovatif Sabet Penghargaan Lomba Inovasi Daerah Barito Kuala

Tere Liye Nyalakan Obor Literasi di Banua Litera Fair 2024 SMP-SMA GIBS

SMP IT An-Nur Budayakan Daur Ulang Kertas untuk Masa Depan Lingkungan

Ratusan Masyarakat Desa Shabah Rasakan Manfaat Bulan Kesehatan VII

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *